2 Perbedaan UAV dan Drone dalam Tata Teknologi Penerbangan

views
2 Perbedaan UAV dan Drone dalam Tata Teknologi Penerbangan

KOMPTIK - Pesawat tanpa awak atau yang biasa disebut Unmanned Aerial Vehicle (UAV) seringkali dikaitkan dengan drone. Namun sebenarnya terdapat perbedaan UAV dan Drone.

{tocify} $title={Table of Contents}

Istilah UAV biasanya mengacu pada pesawat militer yang diopersaikan tanpa pilot yang dapat digunakan kembali, sedangkan istilah drone mengacu pada perangkat quadcopters atau wahana dengan empat buah baling-baling sebagai penggerak yang digunakan untuk kebutuhan hobi atau keperluan fotografi hingga video.

Dengan demikian, baik UAV maupun drone memiliki fungsi masing-masing dan dalam penggunaan bisa disamaratakan.

Perbedaan UAV dan Drone

Selain istilah atau sistem yang digunakan UAV dan drone, sebenarnya salah satu titik perbedaan UAV dan drone terletak pada ukuran dan bobot. Meski demikian, istilah yang digunakan paling umum mengacu pada pesawat yang dapat dipandu dari jarak jauh atau secara mandiri seperti dikutip dari situs Drone Academy-Asia.

Penggunaan UAV dan Drone

Setelah mengetahui perbedaan UAV dan drone, selanjutnya kita bisa menentukan drone tipe apa dan untuk kebutuhan apa yang sesuai. Ada beberapa macam drone yang biasa digunakan dan dapat digolongkan menjadi 4 golongan, diantaranya: drone mainan (toys drone), drone fotografi/ videografi, drone pemetaan/ mapping area, dan drone racing.

Didalam 4 golongan tersebut dapat kamu tentukan dengan mempertimbangkan jenis kebutuhan, misal untuk hobi ataupun untuk profesi. Jika untuk hobi kamu dapat memulai dengan menggunakan drone mainan dan dilanjutkan dengan drone racing. Namun bila untuk profesi kamu bisa menentukan kebutuhan fotografi/ videografi atau pemetaan wilayah.

Baik drone hobi maupun profesi memiliki spesifikasi serta kemampuan yang sangat bervariasi. Berikut kiat memilih drone sebagai hobi:
  1. Cobalah keterampilan kamu dalam mengendalikan drone menggunakan drone mainan
  2. Setelah kamu lancar menerbangkan drone mainan (tentunya drone ini tahan banting), berikutnya kamu bisa mulai mempelajari drone racing. Dimana sebuah drone racing lengkap yang siap balapan akan terdiri dari 1 remote controller, 1 unit drone, dan 1 unit kacamata fpv (fpv goggles)
Note. Drone racing ada 2 tipe, micro dan bukan micro. Kedua drone tersebut dibedakan berdasarkan harga dan uang yang harus kamu persiapkan. Semisalnya, sebuah drone racing micro lengkap siap balapan ini menghabiskan dana minimal 3 sampai 4 juta rupiah. Sedangkan tipe non-micro tentunya akan jauh lebih mahal, tetapi akan berbanding sama dengan harganya karena memiliki kecepatan yang lebih tinggi.

Beda halnya jika kamu tertarik dengan dunia fotografi/ videografi ataupun pemetaan (mapping), maka kamu harus mulai dengan dana yang cukup besar di awal pembelajaran. Karena pembelajarannya besar maka hasil dari yang diharapkannya pun besar.

Sebagai contoh penggunaan drone untuk fotografi/ videografi adalah:
  1. Untuk mapping area atau tempat
  2. Untuk perhutani
  3. Untuk GMaps
  4. Untuk eksplore area wisata

Referensi: www.aryadega.com, www.zonaspasial.com
Komptik.

404 Not Found!



Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Sahabat yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post

App Intellifluence

I'm inviting you to join Intellifluence with me and get paid to do influencer reviews.

g00!




You may like these posts


Seedbacklink

BACA ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS