5 Kesalahan Umum Saat Membuat Website Sendiri (dan Cara Menghindarinya)

views
5 Kesalahan Umum Saat Membuat Website Sendiri (dan Cara Menghindarinya)

Teman-teman, pernah nggak sih kepikiran bikin website sendiri? Apalagi sekarang banyak tutorial gratisan di internet yang bikin kita merasa “ah gampang kok!”. Tapi kenyataannya, setelah dicoba, hasilnya sering jauh dari ekspektasi. Website yang seharusnya jadi pintu masuk pelanggan, malah kelihatan kurang profesional dan bikin calon pembeli ragu.

{tocify} $title={Table of Contents}

Saya sering lihat bisnis lokal jatuh di lubang yang sama. Padahal dengan sedikit perencanaan, banyak kesalahan bisa dihindari. Nah, biar kita nggak ikut-ikutan salah langkah, yuk bahas apa saja jebakan klasik saat bikin website sendiri.


Kesalahan #1: Tidak Memilih Domain yang Tepat

Teman-teman, pernah lihat website dengan alamat yang panjang banget, sampai bikin kita malas ngetiknya? Atau nama domain yang nggak nyambung sama bisnisnya? Nah, itu salah satu kesalahan paling awal yang sering terjadi.

Domain itu ibarat alamat rumah digital. Kalau alamatnya ribet, orang bisa kesulitan menemukan kalian. Misalnya, bisnis kopi lokal pakai domain “kopienakbanget1234gratisan.com” — kira-kira profesional nggak?

Tips saya: pilih domain singkat, gampang diingat, sesuai brand. Misalnya “kopimakmur.id” jauh lebih oke ketimbang nama acak panjang.


Kesalahan #2: Desain Tidak Mobile-Friendly

Coba jujur, kalian lebih sering buka internet lewat HP atau laptop? Betul, mayoritas orang sekarang browsing lewat smartphone. Nah, sayangnya banyak website DIY yang tampilannya hancur lebur saat dibuka di layar kecil.

Website yang nggak responsive bikin calon pelanggan langsung kabur. Bayangkan lagi cari produk, tapi tulisannya kepotong, tombolnya susah diklik. Rasanya pengen tutup tab aja, kan?

Jadi, desain mobile-friendly itu wajib. Entah pakai template yang sudah responsif, atau lebih aman lagi, minta bantuan profesional yang ngerti caranya.


Kesalahan #3: Loading Website Lambat

Ini penyakit klasik. Teman-teman, tahu nggak kalau pengunjung biasanya cuma sabar menunggu 3 detik saat membuka website? Kalau lebih lama, ya tinggal klik tombol back.

Website lambat biasanya karena pakai hosting gratisan, file gambar kebesaran, atau codingnya berantakan. Padahal, kecepatan itu bagian dari kenyamanan dan juga berpengaruh ke ranking Google.

Mau hemat tapi pengunjung kabur? Sayang banget, kan. Jadi pastikan pakai hosting yang andal, gambar terkompresi, dan optimasi performa sejak awal.


Kesalahan #4: Mengabaikan SEO

Punya website tapi nggak pernah nongol di Google? Itu artinya kalian mengabaikan SEO (Search Engine Optimization).

Banyak pemilik bisnis bikin website sekadar ada, tapi lupa optimasi judul halaman, meta description, dan kata kunci. Hasilnya, website cuma jadi brosur digital yang jarang dikunjungi.

Padahal, SEO sederhana saja bisa bikin website lebih mudah ditemukan. Bayangkan calon pelanggan mengetik “kopi lokal enak di Bandung” dan website kalian muncul di halaman depan Google. Peluang closing jadi jauh lebih besar.


Kenapa Banyak Bisnis Gagal Saat Bikin Website Sendiri?

Kalau saya rangkum dari pengalaman lebih dari 5 tahun mendampingi UMKM, masalah utamanya ada di waktu dan skill.

Bikin website itu kelihatannya gampang, tapi kalau nggak ngerti teknis, hasilnya bisa bikin frustrasi. Alih-alih fokus jualan, energi habis buat mikirin plugin, error, atau kenapa website nggak muncul di Google.

Akhirnya? Website setengah jadi, nggak pernah di-update, malah ditinggalkan.

 

Solusi: Gunakan Jasa Pembuatan Website Profesional

Teman-teman, daripada buang waktu, kenapa nggak serahkan ke ahlinya? Ada Jasa Pembuatan Website yang bisa bantu dari awal sampai jadi.

Mulai dari pilih domain, desain responsif, kecepatan optimal, sampai SEO-friendly — semua beres. Jadi kalian bisa tetap fokus ke bisnis, tanpa pusing urusan teknis.

Keuntungannya jelas:

  • Website terlihat profesional sejak awal.
  • Lebih cepat online.
  • Support penuh kalau ada masalah.
  • Dan yang paling penting, website benar-benar bisa mendatangkan pelanggan.

Investasi kecil, tapi dampaknya besar banget buat bisnis lokal kita.


Kesalahan #5: Konten Tidak Jelas & Acak-acakan

Saya sengaja taruh bagian ini di belakang, biar lebih ngena. Karena percuma punya domain bagus, desain keren, loading cepat, tapi kontennya berantakan.

Pernah nggak kalian buka website yang isinya cuma foto buram, tulisan asal, dan nggak ada struktur? Rasanya bingung, “Ini jualan apa sih?”

Konten yang nggak jelas bikin pengunjung cepat pergi. Struktur sederhana aja cukup: halaman utama, tentang kami, produk/jasa, dan kontak. Lengkapi dengan foto jelas, deskripsi singkat, dan informasi yang mudah dimengerti.

Ingat, konten adalah nyawa dari website. Tanpa konten yang rapi, semua kerja keras bisa sia-sia.


Penutup

Teman-teman, bikin website sendiri itu memang bisa. Tapi jangan sampai jatuh ke kesalahan-kesalahan tadi: domain nggak tepat, desain nggak mobile-friendly, loading lemot, SEO diabaikan, dan konten berantakan.

Kalau kalian nggak mau repot, percayakan pada Jasa Pembuatan Website. Dengan begitu, kalian punya website profesional yang benar-benar bisa mendukung pertumbuhan bisnis di era digital.
Jadi, mau pilih pusing sendiri, atau tinggal duduk santai sambil lihat bisnis kalian berkembang lewat website?

Komptik.

404 Not Found!



Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Sahabat yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Post a Comment (0)
Previous Post Next Post

App Intellifluence

I'm inviting you to join Intellifluence with me and get paid to do influencer reviews.

g00!




You may like these posts


Seedbacklink

BACA ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Produk Digital